Analisis kepuasan konsumen pada
perhotelan
BAB 1
I.I Latar Belakang Masalah
Penelitian ini dilatar belakangi oleh tingkat
pertumbuhan hotel yang tinggi yang tidak diimbangi dengan peningkatan jumlah wisatawan
yang seimbang. Hal ini tentu saja akan mempengaruhi jumlah pengunjung
yang menginap di hotel. Penyedia layanan perhotelan harus menyiapkan
strategi terbaik untuk menarik konsumen , karena dengan munculnya hotel –
hotel baru maka konsumen menjadi semakin memiliki banyak pilihan. Kualitas pelayanan adalah sesuatu yang komplek terdiri dari lima unsur,
yaitu: Reliabilitas, Responsiveness, Assurance, Empathy, dan Tangible. Buruknya kualitas jasa
yang diberikan penyedia jasa kepada pelanggan telah disadari mengakibatkan banyaknya
kerugian yang dialami oleh perusahaan. Mereka yang kecewa tidak hanya meninggalkan perusahaan,
tetapi juga akan menceritakan
keburukan jasa yang diterima kepada orang lain. Selain itu perusahaan akan
lebih banyak mengeluarkan biaya untuk mendapatkan satu orang pelanggan baru.
Kurangnya kualitas jasa dibidang ekonomi merupakan harga tertinggi yang tumbuh sangat cepat,
dari pada harga produk nyata. Bila dalam usaha perhotelan mampu menciptakan kepuasan
pelanggan, maka kepuasan pelanggan dapat memberikan manfaat diantaranya hubungan antara
perusahaan dan pelanggannya menjadi harmonis, memberikan dasar yang baik bagi pembelian
ulang dan terciptanya loyalitas pelanggan, serta membentuk suatu rekomendasi dari
mulut ke mulut (word of mouth) yang menguntungkan bagi perusahaan. Hal ini disebabkan
konsumen yang datang ke Hotel mempunyai motivasi atau pendorong yang berbeda dalam memanfaatkan
produk jasa yang ditawarkan apakah menyewa kamar, memanfaatkan fasilitas yang ada
seperti fasilitas rapat, hiburan dan lainnya, keistimewaan-keistimewaan yang ditawarkan oleh
pihak Hotel nantinya akan menjadi suatu indikator bagi kepuasan konsumen sehingga pihak
perusahaan perlu meningkatkan kualitas jasanya.
1.2 Rumusan Masalah
Fluktuasi jumlah tamu hotel yang
memiliki kecenderungan menurun mendorong perusahaan untuk semakin meningkatkan
performa perusahaan agar hal-hal yang mempengaruhi penurunan tersebut dapat
diidentifikasi untuk kemudian diterapkan sebagai strategi yang tepat untuk
dapat mengatasinya. Maka masalah penelitian yang dikembangkan disini adalah
“faktor-faktor apa sajakah yang dapat meningkatkan keputusan menginap di Hotel.
Variabel-variabel yang digunakan antara lain kualitas
pelayanan,
fasilitas dan lokasi.
Dari masalah
penelitian tersebut dapat dirumuskan pertanyaan-pertanyaan
penelitian
sebagai berikut :
1. Bagaimana
pengaruh kualitas layanan terhadap keputusan menginap?
2. Bagaimana
pengaruh fasilitas terhadap keputusan menginap?
3. Bagaimana
pengaruh lokasi terhadap keputusan menginap?
1.3
Tujuan Penelitian
Berdasarkan pada latar belakang
dan rumusan masalah, maka penelitian ini bertujuan:
1. Untuk menguji dan menganalisis pengaruh
kualitas layanan terhadap keputusan menginap.
2. Untuk menguji dan menganalisis
pengaruh fasilitas terhadap keputusan menginap.
3. Untuk menguji dan menganalisis
pengaruh lokasi terhadap keputusan menginap.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar